Film Jakarta 
Info Film
Dalam film KKN di Desa Penari, Badarawuhi digambarkan sebagai sosok penari misterius yang tinggal di sebuah “tempat terlarang” di dalam desa. Dia cantik luar biasa, gerakannya lembut, tapi auranya… wah, bisa bikin kulit langsung ngilu.
Karakternya diperankan sangat apik oleh Aulia Sarah, dan jujur aja—kemunculannya di film itu bukan cuma menakutkan, tapi juga elegan banget. Tapi ingat, dibalik senyumnya, ada bahaya yang tidak main-main. Sekali kamu melanggar aturannya, dia nggak akan segan menjemputmu… ke dunianya.
Detail Film
- Judul Internasional: Dancing Village: The Curse Begins
- Genre: Horor, Thriller, Misteri
- Sutradara: Kimo Stamboel
- Penulis Skenario: SimpleMan, Lele Laila
- Produser: Manoj Punjabi
- Produksi: MD Pictures, Pichouse Films
- Durasi: 122 menit
- Bahasa: Bahasa Indonesia, Bahasa Jawa
- Tanggal Rilis: 11 April 2024 (Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunei)
- Platform Tayang: Netflix (15 Agustus 2024), Amazon Prime Video, iTunes, Google TV, Vudu (23 Juli 2024, khusus di Amerika Serikat)
Pemeran utama
- Aulia Sarah sebagai Badarawuhi
- Maudy Effrosina sebagai Mila
- Jourdy Pranata sebagai Yuda
- Ardit Erwandha sebagai Arya
- Moh. Iqbal Sulaiman sebagai Jito
- Claresta Taufan Kusumarina sebagai Ratih
- Diding Boneng sebagai Mbah Buyut
- Aming Sugandhi sebagai Mbah Buyut Muda
- Dinda Kanyadewi sebagai Jiyanti / Ibu Ratih
- Pipien Putri sebagai Mbah Putri
- Maryam Supraba sebagai Inggri / Ibu Mila
- Bima Sena sebagai Prabu
- Putri Permata sebagai Sundari
- Baiq Vania Estiningtyas Sagita sebagai Santika
⭐️Rating dan Ulasan
- Rating: 8,5/10
- ulasan umum: dibandingkan dengan FILM pertama KKN DI DESA PENARI Seremnya Lebih Psikologis & Simbolik
- Fokusnya ke mitologi dan karakter Badarawuhi, jadi suasananya lebih mistis dan penuh teka-teki.
- Horornya elegan, dengan visual yang indah tapi mengancam.
- Banyak simbolisme, tarian, dan atmosfer yang bikin kita nggak nyaman tapi penasaran.
- Terornya nggak terlalu banyak jumpscare, tapi rasa ketakutan dibangun perlahan dan masuk ke alam bawah sadar.
Sinopsis singkat
Mila, seorang gadis muda, melakukan perjalanan ke Desa Penari bersama sepupunya Yuda dan teman-temannya Arya dan Jito. Tujuannya adalah mengembalikan gelang antik milik Badarawuhi, entitas gaib yang menguasai desa tersebut, dengan harapan dapat menyembuhkan ibunya yang sakit. Namun, setelah gelang dikembalikan, kejadian-kejadian aneh mulai terjadi. Mila mulai mengalami teror dari Badarawuhi dan akhirnya terjebak dalam ritual pemilihan “Dawuh”, penari desa yang dipilih oleh Badarawuhi.
Fakta HOROR di balik film BADARAWUHI DI DESA PENARI
Halo, halo… masih berani mampir ke blog ini setelah baca soal KKN kemarin? Kalau iya, selamat! Tapi kali ini kita bakal bahas sosok yang paling bikin merinding, penasaran, sekaligus… ya, sedikit bingung karena cantiknya mengerikan.
Yap, dia adalah Badarawuhi.
Bukan hantu biasa. Bukan kuntilanak, bukan pocong. Dia penari, penjaga, dan penggoda yang nggak bisa ditebak. Jadi, sebelum kamu terlalu nyaman baca artikel ini sendirian… yuk kita mulai, sambil pastikan pintu kamar kamu udah dikunci rapat.
Kalau kamu udah nonton film Badarawuhi di Desa Penari pasti kamu sepakat: film ini bukan cuma menyeramkan, tapi juga bikin mikir, ‘jangan-jangan aku yang berikutnya?’
Tapi tahu nggak sih, ternyata teror nggak cuma terjadi di film aja…
Beberapa kejadian mistis beneran muncul selama proses syutingnya. Dan percaya deh, cerita di balik layar ini nggak kalah serem dari ceritanya sendiri.
1. Lantai Satu yang Mendadak Beku
Waktu Aulia Sarah lagi syuting bareng Maudy Effrosina dan para penari latar, suasana di lantai satu tiba-tiba dingin banget. Tapi anehnya, ruangan lainnya tetap normal.
Kayak ada yang ikutan nonton tapi nggak kelihatan, ya?
“Dingin banget. Kayak AC rusak tapi cuma di satu ruangan doang. Padahal bukan ruangan tertutup,” ujar Aulia.
Gimana, Sob? AC gaib, mungkin?
2. Ritual Khusus: Komunikasi (Beneran) Sama Badarawuhi?
Sebelum jadi Badarawuhi yang megah dan mengancam itu, Aulia Sarah melakukan ritual khusus.
Bukan sekadar latihan akting biasa, tapi… katanya dia “mendalami karakter” dengan cara yang mistis. Ia mengaku nggak bisa cerita detailnya, tapi ini lebih dalam dari film pertama.
3. Beradegan Sama 400 Ekor Ular
Yap, empat ratus ekor ular beneran.
Maudy Effrosina sempat kaget karena harus syuting bareng ular-ular ini. Tapi yang paling ngeri, beberapa ular bergerak di luar kendali, bikin kru sempat panik.
“Awalnya dikasih tahu akan ada ular, tapi nggak nyangka sebanyak itu,” kata Maudy.
Yaaa… kalau saya sih, liat satu aja udah lari ke Jakarta.
4. Sleep Paralysis dengan ‘Tamu Tak Diundang’
Setelah filmnya rilis, Aulia Sarah mengalami tidur lumpuh alias sleep paralysis.
Yang bikin ngeri, katanya sosok Badarawuhi tiba-tiba muncul di hadapannya… melayang dan menatap dengan senyum lebar.
Bukan mimpi biasa, ini kayak… kunjungan balik?
“Saya tahu ini nggak nyata… tapi rasanya nyata banget.”
Kalau Badarawuhi udah mampir ke mimpi, itu artinya dia udah tahu alamat rumah kita…
5. Penampakan Perempuan Bertaring
Aktor senior Aming Sugandhi yang terlibat di film ini juga mengalami kejadian nggak biasa.
Waktu syuting di pinggir hutan, salah satu kru melihat sosok perempuan dengan taring panjang.
Kata warga setempat, itu bisa jadi “penunggu tempat” yang tersinggung karena ritual adat lupa dilakukan.
Yap.
Lupa permisi. Di tempat seperti itu. Gimana nggak disamperin?
Jadi… Film Horor atau Undangan Ritual?
Setelah tahu fakta-fakta ini, kamu pasti sadar:
Film Badarawuhi di Desa Penari bukan cuma hiburan, tapi kayak pintu gerbang tipis ke dunia lain.
Dan entah kenapa, tiap kali kita bahas film ini, hawa-nya kayak…
“Eh, ada yang dengerin gak sih barusan?”
Kalau kamu nonton film ini sendirian… ya, semoga kamu nggak ikut dipilih jadi penari baru
Atau… kamu udah keburu “dipanggil” dari sejak baca artikel ini?
